Gubuk-Qu

Waktu sesudah nikah memang kita berencana mempunyai anak setelah kita punya Rumah... bisa beli rumah di negara jepang yang notabennya suangaaaat mahal, itu mungkin cuma mimpi kali ye!! pikirku. paling ngak bisa beli mansion.. sasaran awala mansion yang deket dumah dan dekat kerjaan pula, " POkoknya pengen banget mansion itu" ucapan yang tiap kali ku lontarkan ke suami setiap kali lewat mansion itu.

 kalo diliat dari luar nampaknnya bagus, tapi pas liat langsung, ternyata diluar dugaan .  ya, maklumlah dah berdiri 20tahun yang lalu. Kecewa banget!!
ya, rencanaku mungkin bukan rencana Tuhan, ibarat kata bukan jodoh kali ye...!!
ya menunggu rumah bekas aja karna bisa lebih murah pikirku.. tapi lagi2 rencanaku bukan rencana Tuhan. sesekembalinya kami dari rumah mertuaku yang di ibaraki tahunkemaren pas acara tahun baru 2013, akhirnya kami termotivasi untuk beli rumah baru. pasalny harga pajak makin meningkat dan harga rumah pun makin selangit tahun depan kata mertuaku.` kami pasti bantu kalian``ucap mertuaku. sehabis perbincangan itu pun, suami ku terus mencari rumah baru.
akhirnya keberuntungan berpihak pada kami, rumah baru yang 5menit jalan kaki sampe ke tempat kerjaku, 10 menit naek sepeda ke tempat kerja suami, dengan halaman da ruang parkir yang memuat 3mobil dan tentunya harga yang yang murah( menurut org2 sini tapi bukan menurutku) .
dengan luas tanah 113m2 dan luas bangunan 100M2 hagannya 26800000Yen , ya kurang lebih 2.8M Rupiah.

Seperti mendapatkan hadiah setelah setahun menikah dari suami. karna pernikahan kami taggal 3-2-2012. dan kami sudah menempati Rumah baru pada tanggal 22-2-2013.

Semua berawal dari nol, awalnya kami membeli TV, kemudian set meja makan, alat dapur, perlengkapan tidur ( khussusnya), dll. 

saya dan suami mengurus pekarangan, dari mencangkul dan menanam..

dengan perjuangan yang memakan waktu kurang lebih 4 bulann, akhirnya jadilah pekaranganku, yang kami bagi dalam 2 katagori, suzuki fam`s dan sonti Garden

 (suzuki Fam`s)

    

(sonti garden)

Puji Tuhan sedikit demi sedkit barang 2 yang di butuhkan kami beli. indahnya kebersamaan dalm membeli barang.. ada tengkar dan ada canda tawa pula. semakin dalam kita dapat memahami diri kita masing2. 

Dengan begini, kami baru mulai memikirkan tentang anak. setelah menikah 1 setengah tahun barulah kami siap tuk memikirkan tentang Baby. Mudah mudah2an Tahun ini bisa dikaruniai buah cinta kami... Aminnnnnnn